bagaimana mencintai JIP?

Betul, betul, dengan fokus belajar... dan berdoa supaya sukses...

gmn ga cinta nur??

barusan bis presentasi BIPA, jadi jago kan bahasa inggris lu? huauaha


hmm, saran aja, cintai orang yg satu jurusan, dengan begitu akan sering belajar bareng, lama2 cinta mata kuliah, n jurusan jip,huehue...

burik wrote:

gmn ga cinta nur??
hmm, saran aja, cintai orang yg satu jurusan, dengan begitu akan sering belajar bareng, lama2 cinta mata kuliah, n jurusan jip,huehue...

Oooowh...bgitukah strategi cinta-jurusan Lo? hehehehe.

Ehhhhmmm....saran gw, cobaLah cari ceLah-ceLah cinta dari matKuL-matkuL di jurusan kita. Gimana caranya? Coba kaLo kuLiah jangan duduk di beLakang, dudukLah di depan dosennya, dengerin ceramahnya, tanggapi pertanyaan-pertanyaan-nya, siapa tau dari yang diomongin ada yang menarik minat-mu.

Kan di semesta iLmu JIP terbagi-bagi Lagi jadi beberapa genre, diantaranya:
1. Yang berbau-bau DOI (menata perpus)
2. Yang berbau-bau DB (berkenaLan dengan identitas buku dan konco-konconya)
3. Yang berbau-bau kLasifikasi, indeks, subjek (berkaitan dengan DDC, tajuk subjek, dLL)
4. Yang berbau-bau manajemen (genre-nya bu LiLy ROesma, urusan atur mengatur, termasuk manajemen perpus SekoLah, Manajemen Perpustakaan Khusus)
5. Yang berbau-bau arsip (you know Lah...)
6. Yang berbau-bau komputer (wuiiiihh...banyak banget nih)
7. Yang berbau-bau referens (ini juga keren, termasuk Pemasaran Jasa Infromasi yang tugasnya bikin produk)
8. Yang berbau-bau EngLish (just the two of them...La La La..)
9. Yang berbau-bau SosiaL (Kajian Informasi, Perpus Komunitas...)
10. Yang berbau-bau peneLitian (huahahaha...udah hawa skripsi kaLo kaLian dah ambiL ini)
11. Yang berbau-bau praktek yaitu PKL
12. dan Yang berbau-bau unik dan tiada duanya di JIP (biasanya MK piLihan khusus kayak Preservasi dan Konservasi Media Informasi, PsikoLogi, BibLiometrika! dLL)

Terus terang gw juga baru bener-bener tune-in dengan kuLiah di JIP pas smester 3 ato 4 gitu...dan pas semester 6 kemaren, gw ketemu tuch mata kuLiah yang bener-bener memastikan bahwa gw cintaaaaaaa sama JIP: BibLiometrik!

Huahahaha...teteup.







[gw baru saja meLakukan kLasifikasi MK di JIP, hehehehee...pantesan panjang ni postingan]

Setuju...

Gw sendiri baru tune-in di semester 3...

kalo gw tune in nya kalo dah lulus kali yah.haha.

Selama ini kemana aja lu Ndu...?

Ya gw turut prihatin Ndu...

Ndu..., Ndu... (kayak di sinetron Abdel & Temon).

Kalo soal cinta-mencintai, cobalah kita setidaknya mulai dari dalam diri kita sendiri dulu. Pertanyaannya adalah: Apakah kita mencintai diri kita sendiri?. Karena gw pikir, suatu permasalahan itu gak selalu datang dari luar, tapi terkadang dari dalam diri kita sendiri dan kebanyakan mereka hanya melihat ke luar tapi ke dalam diri mereka sendiri.
Mungkin ini adalah ekses dari bagaimanana orang tua kita mendidik kita waktu kecil, walaupun mereka secara tidak sadar atau sadar mengajarinya kepada kita. Contohnya, misalnya kita, waktu kecil suka lari2, trus nabrak pintu, terus kita nangis, orang tua kita mungkin malah menyalahkan pintunya, pintunya lalu dibilang "nakal". Pintunya lalu disuruh dipukul sama kita. Pendidikan seperti itu gw pikir malah akan menjadikan anak kita dikemudian hari jadi orang yang selalu mencari kambing hitam bila kita menemui suatu permasalahan di kehidupan kita. Padahal inti permasalahannya ada di dalam diri sendiri.
Sedari kecil sebaiknya kita mengajari anak-anak kita nanti dengan cara pendidikan yang sedikit berbeda. Misalnya terjadi kejadian di atas benar2 terjadi, yang disalahkan bukan pintunya, tapi coba beri pengertian ke si anak bahwa apa yang dilakukannya kurang benar, bahwa lari-lari di dalam rumah itu kurang baik. Sehingga nanti si anak akan mulai belajar bagaimana berinstropeksi diri dan nantinya mereka akan belajar dari pengalaman. Bukannya malah menyalahkan lingkungan, sehingga kita merasa menjadi yang paling benar dan mengedepankan ego kita masing-masing.
Gw ambil kesimpulan:
1. Cintai diri sendiri.
2. Hormati diri sendiri.
3. Hargai diri sendiri.
4. Kenali diri sendiri.
Kesimpulan tersebut bukan berarti kita menjadi orang yang individualistis. Tapi mulai dari sanalah kita akan mengerti bahwa manusia adalah makhluk sosial.

Maaf ni, kalo kepanjangan dan agak-agak sok tau... Tiba2 di otak gw berkumpul kata-kata yang terpisah-pisah tapi coba untuk sambung-menyambung...
Maaf kalo gak sesuai topik...
Maaf kalo ada kesalahan pendapat, mohon dibenarkan...
Terima kritikan dan saran...

=daNiezanakkemarensore=
PLUR... (Peace, Love, Unity, and Respect)

"Kenali dirimu baru kau akan kenal Tuhanmu"
-Jalaluddin Rumi-

hanadler wrote:

Ehhhhmmm....saran gw, cobaLah cari ceLah-ceLah cinta dari matKuL-matkuL di jurusan kita. Gimana caranya? Coba kaLo kuLiah jangan duduk di beLakang, dudukLah di depan dosennya, dengerin ceramahnya, tanggapi pertanyaan-pertanyaan-nya, siapa tau dari yang diomongin ada yang menarik minat-mu.

Kan di semesta iLmu JIP terbagi-bagi Lagi jadi beberapa genre, diantaranya:
1. Yang berbau-bau DOI (menata perpus)
2. Yang berbau-bau DB (berkenaLan dengan identitas buku dan konco-konconya)
3. Yang berbau-bau kLasifikasi, indeks, subjek (berkaitan dengan DDC, tajuk subjek, dLL)
4. Yang berbau-bau manajemen (genre-nya bu LiLy ROesma, urusan atur mengatur, termasuk manajemen perpus SekoLah, Manajemen Perpustakaan Khusus)
5. Yang berbau-bau arsip (you know Lah...)
6. Yang berbau-bau komputer (wuiiiihh...banyak banget nih)
7. Yang berbau-bau referens (ini juga keren, termasuk Pemasaran Jasa Infromasi yang tugasnya bikin produk)
8. Yang berbau-bau EngLish (just the two of them...La La La..)
9. Yang berbau-bau SosiaL (Kajian Informasi, Perpus Komunitas...)
10. Yang berbau-bau peneLitian (huahahaha...udah hawa skripsi kaLo kaLian dah ambiL ini)
11. Yang berbau-bau praktek yaitu PKL
12. dan Yang berbau-bau unik dan tiada duanya di JIP (biasanya MK piLihan khusus kayak Preservasi dan Konservasi Media Informasi, PsikoLogi, BibLiometrika! dLL)

Terus terang gw juga baru bener-bener tune-in dengan kuLiah di JIP pas smester 3 ato 4 gitu...dan pas semester 6 kemaren, gw ketemu tuch mata kuLiah yang bener-bener memastikan bahwa gw cintaaaaaaa sama JIP: BibLiometrik!

Huahahaha...teteup.







[gw baru saja meLakukan kLasifikasi MK di JIP, hehehehee...pantesan panjang ni postingan]

brati kul di JIP bikin bau ya???

Gw rasa dgan lo mengenal dan memahami apa yg lo pelajarin,lama2 lo jg bkalan cinta ma jip.Tak kenal maka tak sayang.hahaha.

cintai diri sendiri??

knp gw lebih tertarik mendidik anak gw dengan cara:
biarkan mereka dewasa dengan sendirinya..dewasa tanpa harus belajar dari pengalaman orang lain..tapi pengalaman sendiri..
yaa,,bukan berarti gw lost control juga c..

biarkan mereka merasakan tajamnya pisau,,saat kulit mereka menyentuhnya lalu darah pun mengalir..
biarkan mereka merasakan kelembutan bulu angsa,,saat tangan mereka membelai langsung kelembutannya..
(pasti ada yg bosen gw ngomong gini terus,,haha)

_hahaha,,makin OOT,,sori yee.._

Wah gw kurang setuju tuh be,yg lo blng gak bljr dr pengalaman org laen.Gw rasa bljar dr pengalaman org laen masih tetep perlu..Seperti di forum ini,kita saling diskusi.At least,,kita bs bljr dr org lain(dr sdut pandang /pengalaman)mereka.Di atas langit msh ada langit.Tapi tetep pengalaman sndiri juga perlu.*kayaknya udh keluar dri topik bget dah.

kdg anak gak perlu diteriakin:
"JANGAN PEGANG KECOA!!JOROOOK BAUUU!!"
"JANGAN PEGANG PISAU!!TAJEM,,NTAR BERDARAH!!"
"JANGAN MANJAT!!JATOH NANTIII!!!"

cara memberi pengertian yang.........................

Wuih,julbe lge curhat ms kecilnya.hahaha.piss.

gw denger cerita itu dari lo kali,ndu..hahaha
lagi OL lo ya??setiap psotingan baru langsung diibales..

Ssst,sbnernya itu crhatannya ste kalee.iya nih lge OL,,maklumlah insomnia ramadhani.

julbe wrote:

cintai diri sendiri??

Bagaimana mereka bisa dewasa dengan sendirinya kalau mereka belum bisa mencintai diri sendiri dulu? Kenapa gw masih berpikir kalau segala sesuatunya itu berawal di dalam diri kita sendiri dulu... Sekarang gw tanya, di manakah titik pusat dunia ini? Menurut gw gak ada... Ini karena bumi itu bulat... Titik pusat dunia itu ada di setiap tempat kita berpijak di atas muka bumi ini... Jadi kalo gw lagi nongkrong WC, itulah titik pusat dunia. Setiap tempat kita berpijak itulah titik pusat dunia...

Nah, karena titik pusat dunia itu ada di setiap tempat kita berpijak, berarti dari diri kitalah segala sesuatunya berawal.. Kita lah yang menentukan... Bukankah setiap diri kita adalah pemimpin untuk diri kita sendiri? Dunia akan terlihat indah, bila hati bahagia. Sebaliknya dunia terlihat murung bila hati murung... Pada tau Law of Attraction atau Hukum Ketertarikan.. Gw kurang tau siapa yang pertama kali nyebut, tapi gw denger dari Bu Tami. Mungkin bagi yang udah baca The Secret jadi ada sedikit bayangan.. Hukum ini mengatakan bahwa segala sesuatunya itu berawal dari kita... Paulo Coelho juga bilang “Jika kau bersungguh-sungguh mewujudkan mimpimu, seluruh dunia akan mendukungmu”. Nah, ini berarti semuanya tergantung pada diri kita sendiri dulu bukan? Setelah mulai dari diri sendiri dulu, seluruh dunia akan mendukungmu... Sekarang pertanyaannya adalah bagaimana bisa seluruh dunia akan mendukungmu kalau kita belum bisa kenal diri kita sendiri dulu, belum mencintai diri sendiri dulu, atau belum mensyukuri apa yang ada pada diri kita masing-masing???

OOT-OOT deh, yang penting beropini...
Kompak selalu...

Gw dh bc tuh the secret.keren kok..mengajarkan supaya slalu positiv thinking.Kalo gak slh skrg ada komunitas law of attraction..tpi,sygnya ada yg mnjadikan the secret sbgai sbuah agama(kalo gak slh),slh kaprah bget.~oot lg dah..bkin topik bru yuk,ada yg mau bhas ttang hal2 smacam ini?.

Pandu Elkins wrote:

Ssst,sbnernya itu crhatannya ste kalee.iya nih lge OL,,maklumlah insomnia ramadhani.

hoi,,,orangnya masih bisa baca nih....

slow but sure....hahahaha...

sok bgd gw...padahal gw ndri ga gitu....

Woi, woi. Buat Julbe, Ste, sama Pandu... Kok jadi ngawur dari topik?

gue setuju ama julbeeeee!!!! tong sampah FISIP aja ngomong begitu... pada liat ga sih, kalo mau pulang ke kober lewat FISIP, kita pasti ngeliat tong sampah 3 bilik depan musola FISIP, di sana tulisannya adalah "the secret of cleanliness is not doing what i like, but in liking what i do." nah lo? MPok, janagn mau kalah sama tong sampah.... pis

Pul, tolong terjemahkan arti bahasa Inggrisnya... Piss Poel...